NIM : 150341603154
Offr : B
Tanggal : 22 Februari 2017
REFLEKSI
Pada
pertemuan ini membahas tentang review dari beberapa teori yang telah dipelajari
seperti teori kognitif, teori kontruktivisme, dan teori behavioristik. Kemudian
pak Hadi memberikan kesempatan kepada kita agar apa saja yang ingin ditanyakan.
Ada beberapa pertanyaan seperti bagaimana cara yang baik guru untuk
menyimpulkan suatu materi ? dan pak Hadi
memerikan paparan tentang hal tersebut. Berikut yang telah disampaikan oleh pak
Hadi : Jadi menyimpulkan adalah tidak hanya mengenai
paham dan tidaknya akan tetapi juga bagaimana kegunaanya untuk ke materi
selanjutnya. Jadi menyimpulkan itu menyampikan inti- intinya yang akan berguna
untuk selanjutnya. Sehingga kesimpulan berkaitan dengan untuk penerapnnya.
Tidak hanya sekedar tau saja, tapi menyampaikan penerapannya.
Dalam
teori kognitif, ada asimilasi dan akomodasi. Asimilasi merupakan penggabungan.
Misal pada orang yang sering lupa untuk meletakkan kaca mata. Lalu ada benda
kaca mata dan rantai. Agar menjadi hal yang baru maka rantai dan kaca mata
tersebut digabung sehingga tercipta hal baru untuk mengatasi masalah lupa
meletakkan kaca mata. Dari hal tersebut maka muncul makna baru. Jadi lama dan
baru itu digabung. Proses memkasa juga termasuk asimilasi. Sedangkan Akomodasi
merupakan penciptaan hal baru. Proses asimilasi dan akomodasi lebih sulit pada orang
dewasa, karena orang dewasa itu percaya bahwa yang di alami itu sudah benar.
Misal : perubahan nilai dari sistem online. Untuk masa sekarang hal yang wajar sesuatu
seperti itu, akan tetapi yang lebih dewasa dan kalangan sudah menua akan susah
menerima hal baru tersebut. Mereka percaya bahwa yang dilakukan selama ini
sudah benar, sehingga tidak memerdulikan hal – hal baru seperti merubah nilai
dari sistem online.
Apa
bedanya antara padangan vigotsky dan pieaget dalam proses belajar ?
Jawab : vigotsky lebih
memetingkan interaksi sosial. Kalau pieaget proses belajar perkembangan mental
sejalan dengan perkembangan fisik. Kognitif seseorang secara alami akan
berjalan dengan umurnya. Vigotsky melakukan penelitian bahwa interaksi sosial sangat
berpengaruh untuk perkembangan kognitif. Kooperatif learning itu merupakan
teori dari vigotsky.
Apa
bedanya antara penghargaan dan hadiah ?
Jawab : penghargaan itu
dilihat dari proses, sedangkan hadiah hanya diberikan cuma- cuma. Hadiah itu bisa berupa hal - hal yang tidak berkaitan dengan proses belajar
akan tetapi penghargaan itu dilihat dari prosesnya. Penghargaan itu harus di
ekspos.
Apa
itu Equilibrium kognitif ?
Jawab : proses untuk
menyeimbangkan. Ada asimilasi dan akomodasi disebabkan karena
ketidakseimbangan. Sehingga diperlukan Equilibrium untuk menyeimbangkan anatar
harapan dan kenyataan.
Self
eficecy merupakan keyakinan kemampuan diri. Orang belajar itu harus oleh
dirinya sendiri. Lalu guru memantau bagaimana proses belajarnya. Jadi lebih
terfokus ke siswa. Dan guru membatu untuk mecapai tujuan mereka. Proses mengajar itu tercapainya tujuan dari
rancangan yang dibuat. Asosiasi : menghubungkan kejadian yg satu dengan yang
lain. Akan tetapi menurut belajar kognitif harus ada alasannya ketika kita
melakukan sesuatu harus ada alasannya. Asosiasi tidak selamanya berlaku,
terkadang harus dirubah. Berkaitan dengan stimulus respon dan ada yang tidak. Jadi
asosiasi itu berpikir secara spontanitas, mengaitkan sebuah peristiwa meskipun
tidak berkaitan.
Teori
kontruktivisme . bagiaman cara yang dipakai maka dia dapat membangun
pemahamannya orang yang diajari tidak cukup untuk berhenti disitu akan tetapi
harus dicek hasil atau produk dari yang di ajari tersebut. Kontruksi itu proses
penggabungan sehingga menciptakan sesuatu. Jadi tidak hanya tes saja tapi harus
menunjukkan analisis sehingga memunculkan tindakan - tindakan untuk anlisis
tidak hanya proses mengingat saja. Akan tetapi lebih mengendepankan studi
kasus,
Pada taksonomi bloom, di
C3 itu penerapan. Batasan dari C1 sampai seterusnya berada di C3. Karena pada
C3 merupakan penerapan, sehingga perlu penerapan sebelum adanya evaluasi.
Dapat disimpulkan bahawa ada berbagai macam teori
pembelajran dan penerapannya. Tergantung dari kita memakai yang mana dan yang
sesuai dengan kondisi pada saat itu. Karena model pembelajaran juga menentukan
hasil belajar yang ingin dicapai. Sehingga kita calon seorang pendidik harus
betul – betul mengetahui keadaan dari psikologis anak yang akan di didik,
dengan begitu akan tercapai tujuan pembelajaran yang diinginkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar